This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions..

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions..

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions..

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions..

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions..

Rabu, 03 Desember 2008

Stok Premium di Kota Medan Aman!

MHD DARWINSYAH PURBA
WASPADA ONLINE

Sejak pagi tadi sejumlah SPBU di Medan terlihat tertib dan aman, stok premium disejumlah SPBU mulai normal kembali.

kemarin memang di Sejumlah SPBU di kota Medan banyak kehabisan stok BBM premium. Akibatnya SPBU yang masih tersedia BBM premium terlihat antrian panjang. Seperti SPBU di Jln Putri Hijau dan SM Raja. Hal ini disebabkan meningkatnya permintaan masyarakat pasca penurunan harga BBM. Namun hari sudah kembali normal.

Pantauan Waspada Online di lapangan, SPBU di kota Medan mulai normal di antaranya SPBU di Jln Patimura, AH. Nasution, Kayu putih dan Perintis Kemerdekaan, serta beberapa SPBU lainnya. Sedangkan yang masih melayani penjualan hingga saat ini seperti SPBU di Jln Putri Hijau, Bridjend Katamso, A.R Hakim, S. Parman dan SM Raja tidak lagi terlihat antrian masyarakat yang ingin mengisi BBM kendaraanya.

Rustam Aji, Staf Humas PT Pertamina Unit Pemasaran I Medan, mengatakan bagi Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) yang tidak mau menjual premium dicabut izinnya, di tadi pagi. terkait dengan kelangkaan BBM khususnya jenis premium pasca penurunan Rp500, pada harga tinggi alpha Pertamina dan SPBU akan besar. Dan jika harga besar maka margin Pertamina dan SPBU akan besar. seperti yang dialami SPBU di Jln Cemara Pulo Brayan dan di Jln Krakatau pada hari Minggu kemarin dikenakan sanksi penghentian pasokan selama 14 hari PT Pertamina sementara tidak memasok bahan bakarSPBU itu.

"Tidak boleh membuat SPBU tidak mau mengambil premium dari Pertamina. Situasi seperti ini adalah resiko bisnis yang harus diambil. Dan jika tak mau beresiko maka sebaiknya tidak usah berusaha SPBU," katanya.

"Untuk sementara pasokan BBM baik solar maupun premium beberapa hari masih aman dan terkendali, tergantung pasokan dari Pertamina pusat karena faktor cuaca juga sangat berpengaruh dalam pengiriman ke daerah-daerah," tambahnya.

Medan Hujan Lokal

Waspada hujan deras di Sumbagut

MHD DARWINSYAH PURBA
WASPADA ONLINE

Sejak tadi pagi dan siang hari cuaca kota Medan cerah namun, saat menjelang sore hari beberepa daerah mengalami hujan lokal.

Pantuan Waspada Online dilapangan hujan lokal terjadi di daerah Labuhan Deli, Medan Deli sekitar. Hal terjadi pada pukul 02.49 WIB disepanjang Jln Yos Sudarso hujan namun disepanjang Pulo Brayan dan Glugur By Pass tidak mengalami hujan.

Hal serupa juga terjadi disepanjang Jln Stasiun Kereta Api (Seputar Lapangan Merdeka) cuaca serah bahkan panas, namun ketika memasuki Jln Kesawan, Katamso dan SM RAja hujan mengguyur deras daerah tersebut. Hingga kini kota Medan diselimuti awan mendung.

Badan Meteorologi dan Geofisika (BMG) meminta masyarakat untuk waspada pada hujan deras, petir dan angin kencang yang akan melanda Pulau Sumatera bagian Utara. Potensi hujan deras, petir dan angin kencang ini diperkirakan akan terjadi dari tanggal 2 hingga 4 Desember 2008.

BMG juga memprediksi akan tetap terjadi hujan sedang di Kota Medan dengan suhu 24 derajat celcius hingga 31 derejat celcius. Sementara itu kelembaban diperkirakan akan mencapai 72-97 persen.

Sementara itu, BMG juga memperingatkan adanya potensi banjir di sejumlah lokasi seperti Langkat, Bangun Purba, Tanjung Morawa dan Pagar Merbau. Namun potensi banjir ini hanya masuk dalam kategori menengah.

Masyarakat juga yang ingin mengetahui prakiraan cuaca bisa menghubungi: Balai Besar BMG Wilayah I Medan, Jln Ngumban Surbakti No. 15 Selayang II Medan, Telefon 061-8222877, 8222878.

Pembangunan Gedung Pasien Miskin RSU Pirngadi Masih 50%.

MHD DARWINSYAH PURBA
WASPADA ONLINE

Penyelesaian pembangunan gedung pasien miskin RSU Pirngadi Medan baru selesai 50 persen. Padahal masa kontrak penyelesaian

pembangunan akhir Desember mendatang. Akibat keterlambatan pembangunan tersebut, aktivitas pelayanan rumah sakit menjadi terganggu.

Pembangunna gedung pasien miskin Rumha Sakit Umum Pirngadi Medan yang diperuntukkan untuk pasien miskin kota Medan kini baru selesai hanya 50 persen. Padahal masa kontrak pembangunan gedung tersebut hampir habis yakni akhir bulan Desember mendatang.

Hal ini membuat aktivitas pelayanan RSU Pirngadi Medan tersebut menjadi terganggu, bahkan rumah sakit kerap menolak pasien miskin karena kurang tempat tidur dan ruangan. Keterlambatan waktu penyelesaian gedung ini diduga pihak Pirngadi yang tidak

maksimal menggunakan waktu yang telah ditentukan sesuai perjanjian dengan Pemko Medan.

Kabid Humas Susyanto pada konferensi pers membenarkan bahwa pihak rumah sakit tidak maksimal menggunakan waktu. Susyanto juga mengatakan, pesimis gedung tersebut akan selesai pada akhir bulan Desember mendatang.

Project Manager PT Bintang Saudara, Yessa Tarigan selaku kontraktor gedung pasien miskin tersebut beralasan keterlambatan tersebut karena sulitnya melakukan evakuasi dan sulitnya melakukan pembongkaran pondasi rumah sakit. Yessa Tarigan berjanji akhir Februari, gedung rumah sakit menggunakan anggaran APBD senilai kurang lebih Rp 14 miliar tersebut sudah dapat beroperasi.

Kantor BTPN Ladies Branch Hadir di Medan

MHD DARWINSYAH PURBA
WASPADA ONLINE

Semakin hari persaingan usaha termasuk perbankan, semakin ketat saja. Hal ini menuntut pihak perbankan untuk lebih baik lagi

melayani masyarakat. Namun tampaknya hal itu tidak cukup bagi BTPN. Untuk menarik masyarakat, BTPN membuka kantor Ladies Branch pertamanya di Sumatera Utara.

PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional BTPN membuat terobosan dengan membuka kantor Ladies Branch untuk pertama kalinya di

Sumatera Utara. Uniknya, semua karyawan di bank yang terletak di Jalan Juanda ini semuanya adalah wanita. Dari teller hingga

Satuan pengamanan juga wanita. Tapi bukan berarti kantor cabang BTPN itu dikhususkan bagi para wanita, para pria pun di perbolehkan untuk melakukan transaksi.

Retail Banking Director BTPN, Ongki W. Dana mengatakan, pembukaan Ladies Branch ini merupakan strategi perseroan untuk mengembangkan usahanya di Medan dalam rangka merangkul nasabah dan deposan baru. Selain itu pembukaan cabang ini merupakan bagian penting dari rencana memberikan kontribusi pembangunan di kota Medan. Jika selama ini BTPN konsen di segmen pensiunan,

namun belakangan BTPN mulai melirik usaha mikro kecil. Hal ini dilakukan dengan cara penyaluran kredit bagi para pelaku usaha UMK tersebut.

Dia menambahkan, untuk membatu para pelaku usaha kecil di daerah, dalam waktu dekat BTPN akan membuka cabangya pada sejumlah daerah di Sumatera Utara. Hal ini tidak terlepas dari pelayanan dan pemberdayaan pelaku usaha kecil tersebut. Sementara itu sampai dengan September 2008, total Dana Pihak Ketiga atau DPK yang berhasil dihimpun BTPN mencapai Rp 11 triliun lebih, atau mengalami peningkatan mencapai 54 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2007.

Selasa, 02 Desember 2008

SPBU di Medan Kekurangan Pasokan

MHD DARWINYAH PURBA
WASPADA ONLINE

MEDAN - Sejumlah SPBU di kota Medan kehabisan stok BBM premium. Akibatnya SPBU yang masih tersedia BBM premium terlihat antrian panjang. Seperti SPBU di Jln Putri Hijau. Hal ini disebabkan meningkatnya permintaan masyarakat pasca penurunan harga BBM.

Pasca penurunan harga BBM jenis premium bersubsidi sejak tanggal 1 Desember kemarin, sejumlah SPBU di beberapa tempat di kota Medan mengalami lonjakan pelayanan terhadap masyarakat yang akan melakukan pembelian, khususnya premium bersubsidi. Adanya lonjakan pembeli ini menyebabkan sebagian SPBU di kota Medan hingga hari ini mengalami kekurangan stok BBM, akibatnya sejumlah SPBU tutup lebih awal dikarenakan persediaan BBM mereka sudah habis.

Hingga saat ini sejumlah SPBU di kota Medan sudah tutup lebih awal sehingga menyebabkan masyarakat mengantri di SPBU yang masih menjual BBM.

Pantauan Waspada Online di lapangan, SPBU yang tutup lebih awal di antaranya SPBU di Jln Patimura, AH. Nasution, Kayu putih dan Perintis Kemerdekaan, serta beberapa SPBU lainnya. Sedangkan yang masih melayani penjualan hingga saat ini seperti SPBU di Jln Putri Hijau dan SM Raja masih ramai antrian masyarakat yang ingin membeli BBM di tempat ini. Data terakhir yang dihimpun tim di lapangan SPBU di Bridjend Katamso, A.R Hakim dan S. Parman kehabisan premium tadi malam.

Rustam Aji, Staf Humas PT Pertamina Unit Pemasaran I Medan, mengatakan, hingga saat ini kekuarangan stok BBM tersebut disebabkan adanya lonjakan permintaan terhadap premium sejak tanggal penetapan penurunan harga BBM. Sedangkan dua hari sebelum tanggal tersebut, permintaan justru menurun drastis yang disebabkan masyarakan menunda pembelian hingga harga dinyatakan turun.

Dia menambahkan, sebanyak dua SPBU yang terletak di Jln Cemara Pulo Brayan dan di Jln Krakatau pada hari Minggu kemarin dikenakan sanksi penghentian pasokan selama 14 hari. Hal ini dikarenakan kedua SPBU tersebut melakukan kecurangan dengan sengaja mengosongkan stok BBM beberapa hari menjelang diturunkannya BBM.

"PT Pertamina sementara tidak memasok bahan bakar ketiga SPBU itu. Kami masih menerima informasi masyarakat jika ada SPBU nakal seperti ini, silahkan lapor kepada kami," katanya.

Saat ini stok premium di Pertamina cukup untuk memenuhi kebutuhan selama satu minggu ke depan dengan asumsi kebutuhan 3.100 kiloliter per hari. Di Sumut, terdapat 274 SPBU yang 65 di antaranya berada di Medan. demi menjamin ketersediaan stok yang dibutuhkan masyarakat meski hari Sabtu dan Minggu. Penghentian operasi saat adanya harga baru premium, jelas mengganggu kepentingan publik. tambahnya.

Medan Masih Hujan!

MHD DARWINYAH PURBA
WASPADA ONLINE

MEDAN - Hujan siang tadi yang mengguyur sebagian sudut kota Medan membuat sebagian jalan di kota Medan tergenang dan hingga kini kota Medan diselimuti awan mendung.

Pantauan Waspada Online dilapangan akibat hujan siang tadi sebagian kota Medan jadi tergenang seperti daerah Labuhan Deli, Medan Deli, Pulo Brayan, Krakatau, Cemara, seputar Jln Yos Sudarso, Jln Palang Merah, Simpang Juanda, Jln Kapten Muslim dan Helvetia digenangi air sekitar 1-2 cm dari permukaan tanah.

Menurut Badan Meteorologi dan Geofisika melalui website-nya bahwa, cuaca kota Medan saat ini mengalami hujan sedang, dengan suhu mencapai 24-31°C dan kelembaban mencapai 74-97%. dan suhu kota Medan untuk esok hari masih mengalami hujan sedang dengan suhu 24-31°C dan kelembaban mencapai 72-97%.

Jasa Raharja khawatirkan calo

MHD DARWINYAH PURBA
WASPADA ONLINE

MEDAN - Jasa Raharja Medan mengaku setiap tahunnya dana penyaluran santunan di Sumatera Utara terus mengalami peningkatan. Namun maraknya penggunaan orang ketiga atau calo dalam pengurusan santunan dianggap mengkhawatirkan.

Jasa Raharja cabang Medan khawatir terhadap maraknya penggunaan calo dalam pengurusan santunan. Hal ini disampaikan Maruli Lubis, Kepala Cabang Jasa Raharja cabang Medan kepada sejumlah wartawan pada acara coffee morning di kantor Jasa Raharja Medan, tadi pagi.

"Hal ini terjadi kerena tidak terlepas dari ketidaktahuan masyarakat terhadap cara pengurusan santunan Jasa Raharja. Pihak ketiga dianggap banyak memanfaatkan masyarakat pengurus santunan yang umumnya masyarakat kurang mampu," katanya.

Dia menambahkan, hal ini yang membuat Jasa Raharja mulai gencar mengadakan sosialisasi. Bahwa bagi setiap masyarakat korban kecelakaan berhak mendapatkan santunan dari Jasa Raharja. Bahkan pihak Jasa Raharja telah menyebarkan 15 petugas keliling untuk memonitor data kecelakaan yang terjadi, untuk kemudian;;; diberikan santunan.

Sementara itu, menurut data Jasa Raharja saat dikonfirmasi oleh Waspada Online, menyatakan, pembayaran dana santunan dari tahun ke tahun terus mengalami peningkatan. Hingga Oktober 2008, Jasa Raharja cabang Medan telah menyalurkan dana santunan mencapai Rp61 miliar lebih.