This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions..

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions..

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions..

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions..

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions..

Minggu, 06 Maret 2011

Walikota dan Wakil Walikota Medan Nggak Bisa Tertibkan Babi

Medan Kota Medan lagi-lagi cuma janji akan menertibkan peternakan babi di Kota Medan. Penertiban difokuskan ke wilayah Medan Denai karena populasi babi di sana cukup meningkat.
Kenyataannya di lapangan, janji Walikota Medan Rahudman Harahap dan Wakilnya Eldin saat kampanye pencalonan sebagai kepala daerah beberapa waktu lalu, cuma tinggal janji. Diduga, kedua kepala daerah ini justru dapat upeti melalui anggota atas keberadaan ternak-ternak babi di Kota Medan.
Karenanya, masyarakat peternak yang sudah menerima bantuan tranportasi pemendahan nyatanya tidak mau mengosongkan kandangnya, dan sebagian warga peternak lain tidak mau menerima bantuan transportasi pemindahan ternak babi tersebut.
Hal ini terungkap ketika dilakukan rapat rencana penertiban hewan berkaki empat di Kota Medan, di ruang rapat I Balai Kota Medan yang dipimpin oleh Asisten Pemerintahan umum Drs Daudta P Sinurat, didampingi Kepala Dinas Pertanian dan Kelautan Ir H Wahid MSi, unsur Polisi Meliter, unsur Kodim 0201/BS, unsur Polsek Medan Area, Kejaksaan Medan, Pengadilan Medan, Kasatpol PP dan Camat Medan Denai.
Kepala Dinas Pertanian dan Kelautan Kota Medan Ir H Wahid MSi mengatakan, di Kota Medan ada 18 kecamatan yang berternak hewan berkaki empat, 13 kecamatan sudah dibersihkan, tinggal 5 kecamatan yang akan ditertibkan, dan penertiban ini difokuskan kepada Medan Denai karena polusasi hewan ternak di wilayan ini cukup banyak, setelah itu di kecamatan lainnya.
Menurutnya, jumlah hewan ternak berkaki empat di Medan Denai saat ini ada ribuan ekor, terdiri dari warga peternak sebanyak kurang lebih 1.200 KK, dari jumlah tersebut sebanyak 509 KK yang sudah menerima dana bantuan transport pemindahan hewan ternak dan telah mengosongkan kandangnya, sebanyak 227 KK menerima bantuan tetapi belum mau mengosongkan kandangnya, dan sebanyak 408 KK sama sekali tidak mau menerima bantuan.
"Penertiban ini kita fokuskan di Medan Denai, dan dalam rapat ini kita hanya meyusun kekuatan personel, serta melengkapi administrasi di lapangan, seperti izin penangkapan izin penyitaan, persiapan personil PPNS, agar kita dilapangan dalam menegakkan peraturan tidak menyalahi hukum," kata Wahid.
Dia menambahkan, mengenai kapan dilakukan eksen dilapangan, Wahid sendiri enggan untuk memberitahukannya, "Soal kapan harinya kita melakukan eksen dilapangan nanti kita beritahukan kepada rekan-rekan pers, dan rapat ini untuk mengukur kekuatan personel dilapangan," ungkapnya.
Dia mengungkapkan, setelah dilakukan penertiban juga akan digelar tipiring yaitu pelaksanaan pengadilan kepada warga yang melanggar peraturan terhadap peternakan hewan berkaki empat. "Kita akan menggelar pengadilan kepada warga yang melanggar pertauran, dan pengadilan ini kita gelar di kantor Camat Medan Denai nantinya," katanya.
Informasi yang diterima, penertiban yang akan digelar ini berkekuatan penuh, selain diback-up oleh unsur Polisis Meliter, Kodim 0201/BS, Sabhara, Brimob, Satpol PP, juga melibatkan para kepling dan Lurah se kecamatan Medan Denai, selain itu juga kecamatan perbatasan, seperti Medan Area, Medan Tembung dan Medan Amplas dikerahkan untuk berjaga-jaga di tapal batas masing-masing wilayahnya guna mengantisipasi pemindahan hewan ternaknya ke lokasi yang terdekat.

Jaksa Tak Dipercaya, KPK Diminta Ambil-alih Kasus Wakil Walikota Medan

Medan Jajaran Kejaksaan Tinggi Sumut (Kejatisu) sudah nggak dipercaya publik memangani kasus korupsi. Karenanya Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) diminta bertindak tegas. Salah satunya, mengambil alhi dugaan korupsi atau penyelewengan yang dilakukan Wakil Walikota Medan, Dzulmi Eldin.
Eldin diduga terlibat menyelewengkan dana sewa gedung Bank Sumut lantai VIII senilai Rp2,1 miliar ketika menjabat sebagai Kepala Dinas Pendapatan Kota Medan periode 2006-2007. Dugaan ini berdasarkan hasil pemeriksaan operasional Bank Sumut yang telah diaudit BPK.
Sesuai audit, ditemukan penggunaan Biaya Pertanggungan Hak Tanah dan Bangunan (BPHTB) tahun 2006 sebesar Rp2,1 miliar lebih di Dispenda Kota Medan ketika Eldin sebagai Kepala Dinas. Ironisnya, pihak Kejatisu yang ditanya wartawan soal penanganan kasus ini mengaku belum menelusurinya. Padahal aksi unjuk rasa mahasiswa ke kantor Kejatisu Jalan AH Nasution Medan, sudah berulang kali dilakukan. Malah mahasiswa dengan tegas meminta agar Eldin diperiksa dan ditangkap.
“Kita belum melakukan penulusuran tentang adanya dugaan korupsi itu,” ungkap Kepala Kejatisu, Sution Usman Adji, kepada wartawan kepada wartawan hari ini.
Lucunya, Kepala Kejaksaan yang pada bulan Maret 2011 akan hengkang dari Kejatisu tersebut, mengaku kalau pihaknya cuma ada mendengar kasus penyelewengan anggaran negara itu. Sementara pihak Pidana Khusus dan Intel Kejatisu telah diberikan para mahasiswa data dugaan penyelewengan anggaran negara melibatkan Eldin.
Sekadar mengingatkan, dalam audit BPK telah ditemukan penggunaan Biaya Pertanggungan Hak Tanah dan Bangunan (BPHTB) tahun 2006 sebesar Rp2,1 miliar lebih di Dispenda Kota Medan ketika Eldin sebagai Kepala Dinas.
Keterangan Divisi Umum Bank Sumut, Dispenda Kota Medan pernah menyewa di lantai 8 yang sekarang ditempati Perusahaan Valas, sebesar ¼ lantai saja. Jika dihitung, biaya penyewaan ¼ lantai selama 1 bulan adalah Rp60.500.000. Total biaya penyewaan ¼ lantai selama 1 tahun adalah Rp726.000.000.
Ketentuan di Bank Sumut jangka waktu mengontrak adalah minimal dua tahun. Jadi, jika dihitung penyewaan selama dua tahun, maka seharusnya Dispenda Kota Medan menghabiskan Rp1.452.000.000 untuk menyewa gedung Bank Sumut dan bukan Rp2.174.107.857.
Pihak Bank Sumut sendiri mengaku adanya sewa gedung itu. Seperti sewa ruangan Rp60.000/m²/bulan, service charge Rp40.000/m ²/bulan, Ppn 10%/m ²/bulan. Jadi, satu bulan harga sewa ruangan per 1 m ² adalah Rp110.000.
Luas satu lantai dalam gedung Bank Sumut sebesar 2200 m². Total biaya sewa gedung selebar 1 lantai / bulan adalah Rp110.000 x 2200 = Rp242.000.000. Total biaya penyewaan gedung selama 1 tahun Rp2.904.000.000.
Terkait hal di atas, Eldin yang coba dikonfirmasi via selular, sampai Sabtu sore belum berhasil. Telepon selular Wakil Walikota Medan itu nyaris tak pernah aktif, sejak dirinya diunjuk rasa mahasiswa di kantor Walikota Medan.

Markus Bertopeng Hakim Banyak Berkeliaran di PN Medan

Medan Buka dulu Topeng mu, kan kulihat wajah mu..! Sepenggal bait lagu Ariel Peterpan ini, mungkin cocok diungkapkan kepada Ketua Pengadilan Negeri (PN) Medan, Panusunan Haharap SH dan Panitera Pengganti (PP) Billyater Sitepu SH. Bagiamana tidak, gelar hakim dan PP yang mereka sandang diduga dimanfaatkan untuk menjadi Makelar Kasus (Markus) di PN Medan.
Dugaan ini bermula, akibat adanya pengistimewaan yang dilakukan ketua majelis hakim Panusunan Harahap dan PP Billyater Sitepu kepada tergugat, Salim Hakim selaku dirut CV Bumi Perkasa Abadi dalam perkara perdata (ingkar janji) sebesar Rp 672.489.439.762 yang diajukan penggugat, Lim Kim Tat alias Lim Kim Huat selaku komisaris CV Bumi Perkasa Abadi ke PN Medan. Akibatnya, Panusunan dan Billyater dilaporkan kepada Ketua Pengadilan tinggi (PT) Sumut, Ketua Mahkamah Agung (MA) dan Komisi Yudisial (KY) pada tanggal 19 Februari 2011, prihal pergantian majelis dan PP. Hal ini dikatakan penasehat hukum penggugat, martha Sitorus SH MH kepada wartawan baru-baru ini.
Dia mengatakan, sidang gugatan ini sebetulnya dimulai pada tanggal 29 September 2010 lalu. Saat itu, tergugat Salim Hakim dipanggil untuk menghadiri persidangan. Namun, tergugat tidak hadir. Pada tanggal 30 Sepetember 2010, tergugat kembali dikirimi surat agar hadir pada tanggal 6 Oktober 2010, tapi tergugat tetap tidak mau hadir.
Dia mengungkapkan, pada tanggal 24 Januari sekira pukul 10.40 wib kuasa penggugat sudah hadir di PN Medan untuk mengikuti persidangan lanjutan sambil memberitahukan kepada PP Billyater dengan kehadiran kuasa penggugat melalui pesan singkat. Akan tetapi, Billyater malah mengirimkan pesan singkat melalui selulernya, dan mengatakan bahwa sidang telah dimundurkan oleh hakim anggota Asmui dengan alasan kuasa penggugat tidak hadir.
Mendengar hal itu, kuasa penggugat lari pontang-panting menemui pak Asmui. Menurut Martha, dari keterangan Asmui diketahui, bahwa laporan Billyater kepadanya penggugat tidak hadir maka sidang diundur. pengunduran ini dilakukan karena Asmui juga takut untuk menyidangkan perkara ini, dimana majelis hakim yang menangani perkara ini, yakni Panusunan Harahap sedang berada di Jakarta.
Dijelaskan Martha, setiap mau menjalani persidangan kuasa penggugat selalu aktif untuk memberitahukan kehadiran mereka kepada PP Billyater.Namun, kesemuanya tidak dihiraukan oleh Billyater.
"Ada dugaan, dalam kasus ini majelis hakim yang menangani perkara bersama PP berpihak kepada tergugat. Seakan-akan, ingin membuat kuasa penggugat bosan agar tidak mau lagi hadir kepersidangan. Atas kasus ini maka kami melaporkan keduanya," ujar Martha.

Kejatisu Belum Bisa Tentukan Tersangka Pengemplang Pajak Reklame

Medan Penyelidikan kasus dugaan penggelapan pajak senilai Rp 18 miliar yang dilakukan oleh pihak Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara (Kejatisu), terhadap sejumlah pengusaha advertesing di Medan terkesan cuma propaganda memperkaya oknum-oknum jaksa. Pasalnya, sampai saat ini sudah 30 orang saksi yang telah dimintai keterangannya, namun belum juga satu orang pun yang dijadikan. Hal ini diakui Kasipidum Kejatisu, Edi Irsan Kurniawan saat ditanya wartawan sudah sejauh mana penyelidikan yang dilakukan Kejatisu terkait dugaan korupsi Pajak Reklame kepada wartawan hari ini.
Dia menjelaskan, Kejatisu sedang mencari bukti-bukti baru untuk melengkapi dugaan korupsi pajak reklame yang melibatkan dua pengusaha advertising yang ada di kota Medan.
"Kita lihat saja nanti siapa-siapa saja yang akan dijadikan tersangka," katanya.
Seperti diketahui, Kejatisu telah memeriksa mantan dan pejabat Dinas Pertamanan Kota Medan, dalam hal dugaan penggelapan pajak reklame tersebut. Diantaranya, mantan Kadis Pertamanan Idaham yang kini menjabat sebagai Walikota Binjai dan Randiman Tarigan. Sedangkan pengusaha advertesing yang telah diperiksa secara marathon oleh tim jaksa Kejatisu, terutama Iskandar ST dari PT Star Indonesia.
Sebelumnya, Tim Pidana Khusus (Pidsus) Kejatisu telah memeriksa 20 saksi dari kalangan pengusaha dan pejabat terkait dugaan korupsi pajak reklame senilai Rp18,5 miliar di Dinas Pertamanan Kota Medan.
“Tim terus melakukan pendalaman, sedikitnya 20 pengusaha dan pejabat pemerintah telah dipanggil untuk diperiksa terkait kasus itu, namun enggak saya ingat nama-namanya,” ungkap Kasi Penerangan Hukum/Humas Kejatisu, Edi Irsan Kurniawan Tarigan.
Menurut Tarigan, sejumlah pejabat dan mantan pimpinan Dinas Pertamanan Kota Medan serta pengusaha papan reklame di Medan telah dimintai keterangan guna mengkonfrontir atas kasus dugaan tunggakan pajak reklame tersebut. “Namun, sampai saat ini penyidik belum menetapkan seorang pun tersangka dalam kasus tersebut,” kata Tarigan.
Disebutkannya, penyidikan Kejatisu tidak terlepas adanya temuan BPK tentang dugaan tidak masuknya Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari Pajak Reklame. Tapi, sekarang ini ada dua persoalannya. Pertama, ada dugaan pelanggaran pidana, ada pula yang mengatur dalam undangundang tentang pajak daerah. Sehingga, bisa kemungkinan terlepas dari pidana masuk ke jeratan persoalan perpajakan. “Hal inilah yang sedang kami dalami dan terus kami lakukan penyelidikannya,” ucapnya.
Dikatakan Tarigan, penyidik tengah bekerja keras agar para pelaku pelanggaran pidana bisa dijerat apabila ada oknum pejabat yang menerima atau menahan pajak reklame tidak disetorkan ke kas Pemerintah Daerah."Tanda-tanda itu bisa diketahui apabila sebagian pejabat telah mengembalikan uang. Tapi, kalau para pengusaha yang menyetorkannya tentu masih perlu ditelusuri lagi proses pengembaliannya,” katanya.

Kamis, 03 Maret 2011

Penangkapkan Walikota Medan Tunggu Izin SBY
*Rahudman Harahap Rugikan Negara 13,8 M

Medan Terkait, dugaan korupsi Tunjangan Penghasilan Aparat Pemerintah Desa (TPAPD) anggaran 2005 oleh manta Sekda Tapanuli Selatan (Tapsel) yang kini menjabat sebagai Walikota Medan Rahudman Harahap rugikan negara sebesar 1,5 miliar. Meskipun telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus tersebut dirinya diuntungkan karena menjabat sebagai Dewan Pembina Partai Demokrat di Sumatera Utara saat ini.
Meskipun demikian hasil investigasi di Kejaksaan Agung dan Tim Pidana Khusus (Pidsus) Kejati Sumut menemukan total keseluruhan ternyata Rahudman Harahap ini mencapai 13,8 miliar. Namun, hingga saat ini Kejatisu tidak dapat sekalipun menghadirkan dirinya sebagai tersangka untuk diperiksa dan dimintai keterangannya. Alasannya, cukup manis dikarenakan diuntungkan posisi sebagai Walikota Medan saat ini jelas membutuhkan persetujuan dan izin dari Presiden Susilo Bamabang Yudhoyono.
Menurut Kepala Seksi Penerangan Hukum (Kasipenkum) Kejatisu, Edi Isran Kurniawan Tarigan mengatakan temuan ini dipaparkan pada Kejaksaan Agung di mana Tim Penyidik Pidsus Kejagung menyampaikan adanya temuan penyimpangan baru dana sekretariat Daerah Tahun anggaran 2005 sebesar Rp13,8 miliar.
Dia menjelaskan, dengan temuan baru ini, Kejagung telah meminta Kejatisu untuk melengkapi kembali dengan menyertakan audit BPKP untuk temuan baru ini sebagai syarat untuk mengajukan permintaan izin pemeriksaan terhdapa mantan Sekda Tapsel, Rahudman Harahap.
"Penyidik masih harus melengkapi lagi dengan hasil audit BPKP karena ada hasil temuan baru lagi untuk dana Sekda Tapsel pada saat itu," katanya di gedung Kejati Jalan AH. Nasution Medan tadi pagi.

*Uraian Dugaan korupsi Walikota Medan
Hasil investigasi wartawan mendapatkan dokumen di mana aliran penyimpangan dana mantan Sekretariat Daerah Tapsel diera Rahudman Harahap ketika menjabat sebagai Sekda Tapsel menunjukkan bahwa selama menjabat terutama berkaitan dengan pelaksanaan dan pertanggungjawaban anggaran Setda Tapsel 2005 mentan petinggi Kabupaten Tapsel ini selaku penanggungjawab anggaran Setda dalam memberikan persetujuan pengeluaran anggaran tidak memperhatikan ketentuan yang berlaku termasuk menandatangani kwitansi untuk dan atas namanya sendiri sebesar Rp1.110.5000.000 yang jelas perincian dan penggunaannya untuk keperluan negara atau pribadi. Mengurai hasil dari Kejatisu di Kejaksaan Agung dengan nilai kerugian negara mencapai Rp13,8 miliar yang disebut-sebut tidak dapat dipertanggungjawabkan Rahudman sebagai Sekda dari alokasi anggaran Setda Tapsel dalam APBD terdiri dari:
1.Kwiransi A/n Alm. HM Saleh Harahap (Mantan Bupati Tapsel) sebesar Rp263.366.240.000
2.Kwiransi A/n Pejabat Bupati Tapsel Ir Abdul Rahim (Mantan Pejabat Kadis Peternakan Sumut) sebesar Rp129.125.000
3.Kwiransi A/n Mantan Bupati Ongku P Hasibuan sebesar Rp86.625.000
4.Kwiransi A/n Mantan Wakil Bupati, Harry L Siregar (Anggota DPR RI Partai Hanura) sebesar Rp577.000.000
5.Kwiransi A/n mantan Wakil Bupati, Aldianz Rapollo Siregar sebesar Rp47.906.250.
6.Untuk keperluan belanja pos Bupati/Wakil Bupati ketika melebihi pagu sebesar Rp101.041.993
7. Kwitansi a/n Rahudman Harahap sebesar Rp1.110.500.000 (diduga dipergunakan dalam menyelesaikan pembayaran TPAPD) diterima pihak ketiga dan diketahui Rahudman sebesar Rp1,195.772.530.
8.Kwitansi a/n Mantan Kabag Sosial, Karni Siregar SH sebesar Rp909.387.500.
9.Penarikan cek dari PT Bank Sumut sebanyak 6 kali sebesar Rp1.020.000.000 sisanya tidak diketahui penggunaanya yang merupakan tanggung jawab pemegang kas (Amri Tambunan) sebesar Rp3.405.784.788.
10.Penyelesaian kredit bendaharawan (PT Bank Sumut) yang dilakukan Rahudman dan Amri Tambunan sebesar Rp4.999.200.000

Kredit 'Undisbursed Loan' Perbankan di Sumut Capai Rp7,11 T

Medan Penyaluran kredit yang sudah disetujui namun belum digunakan (undisbursed loan) perbankan di Sumatera Utara (Sumut) pada posisi Januari 2011 mencapai Rp7,11 triliun, naik Rp1,99 triliun dibandingkan akhir Desember 2010. Hal tersebut dikatakan, Kabid Ekonomi dan Moneter Mikael Budisatrio kepada wartawan hari ini.
Dia mengatakan, posisi Desember 2010 undisbursed loan perbankan Sumut hanya senilai Rp5,12 triliun. Namun di akhir Januari 2011, angka tersebut meningkat menjadi Rp7,11 triliun. Kondisi ini bukan disebabkan oleh kualitas kredit yang memburuk.
"Peningkatan dana yang menganggur merupakan kondisi yang sangat wajar yang terjadi di awal tahun," jelasnya.
Dia mengungkapkan, pada awal tahun pengajuan kredit baru mulai terjadi, hal ini ditandai dengan pertumbuhan kredit. Berdasarkan data pertumbuhan kredit perbankan Sumut, year on year (YoY) Januari kredit mencapai 23,46%. Posisi kredit yang disalurkan perbankan di Sumut per Januari 2011 mencapai Rp88,88 triliun.
"Sementara, realisasi pertumbuhan persetujuan kredit Januari 2011 mencapai 86,87 persen," paparnya.
Dia menambahkan, pertumbuhan sektor industri dan pengolahan memiliki porsi terbesar yakni mencapai Rp20,32 triliun atau sebesar 18,07%. Sektor perdagangan, restoran, dan hotel senilai Rp18,87 triliun atau tumbuh 31,59% dibandingkan Januari tahun 2010.
"Sementara sektor perkebunan tumbuh sebesar 32,81% atau senilai Rp12,63 triliun," tambahnya.

Januari 2011, Upal di Sumut Capai Rp4,9 Juta

Medan Selama Januari 2011 Bank Indonesia Bank Indonesia kantor Regional Sumut dan Aceh menemukan 101 lembar uang palsu (upal) dengan total nilai mencapai Rp4,9 juta. Hal tersebut dikatakan, Kabid Ekonomi dan Moneter Bank Indonesia kantor Regional Sumut dan Aceh, Mikael Budisatrio kepada wartawan hari ini.
Dia mengatakan, uang tersebut terdiri dari 12 lembar pecahan Rp100.000, sebanyak 70 lembar pecahan Rp50.000, sebanyak 9 lembar pecahan Rp20.000, sebanyak 7 lembar pecahan Rp10.000 dan sebanyak 3 lembar pecahan Rp5.000.
"Sementara hingga Desember 2010, Bank Indonesia Medan juga telah menemukan 1.036 lembar upal, dengan total nilai mencapai Rp55,9 juta," katanya.
Dia mengungkapkan, uang tersebut terdiri dari 189 lembar uang pecahan Rp100.000, sebanyak 699 lembar uang pecahan Rp50.000, sebanyak 89 lembar pecahan Rp20.000, sebanyak 10 lembar uang pecahan Rp10.000, dan sebanyak 49 lembar pecahan Rp5.000.
"Jumlah ini, tidak termasuk jumlah yang ditemukan oleh pihak kepolisian," paparnya.
Dia mengungkapkan, upal yang ditemukan pihak kepolisian tidak diserahkan ke Bank Indonesia karena uang tersebut nantinya akan dijadikan bukti.
“BI biasanya hanya diminta sebagai saksi saja nantinya,” tegasnya.
Dia menambahkan, penemuan upal tersebut melalui beragam cara. Di antaranya melalui setoran uang tak layak edar yang disetorkan pihak perbankan ke BI Medan dan juga diantar langsung oleh masyarakat. Jumlah upal yang didapat melalui setoran perbankan jauh lebih besar dibandingkan dengan jumlah upal yang dilaporkan masyarakat ke BI.

"Hal ini bisa dipahami mengingat masyarakat masih banyak yang awam tentang ciri-ciri uang palsu tersebut. Masih banyak masyarakat yang kurang menyadari kalau uang yang digunakan merupakan uang palsu. Jadi, wajar jika jumlahnya sedikit,” tambahnya.

Hasil Panen Padi di Sumut Naik 47,47 Ku/Ha

Medan Hasil panen beberapa komoditas utama pada tahun 2010 mengalami peningkatan di Sumatera Utara, diantaranya padi, jagung dan ubi jalar. Hal tersebut dikatakan, Kepala Bidang Statistik Produksi BPS Sumut, Erwin Said kepada wartawan hari ini.
"Luas panen padi pada tahun 2010 mencapai 3.582.432 ton dengan luas panen 754.659 Ha," katanya.
Dia mengatakan, hasil panen per hektar mencapai 47,47 Ku/Ha. Jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya, hasil penen padi pada tahun 2010 meningkat 54.533 ton.
Dia mengungkapkan, hal serupa juga terjadi pada jagung dan ubi jalar, di tahun 2010 ini, hasil panen jagung dan ubi jalar masing-masing mencapai 1.377.718 ton dan 179.388 ton dengan luas panen masing-masing 274.822 Ha dan 14.874 Ha.
“Jika kita bandingkan dengan tahun sebelumnya, hasil panen jagung dan ubi jalar ditahun 2010 masing-masing meningkat 211.170 ton dan 39.250 ton,” paparnya.
Dia menambahkan, lain halnya terjadi pada kacang kedelai, kacang tanah, kacang hijau dan ubi kayu. Keempat komoditas ini mengalami penurunan hasil panen. Hasil panen kacang kedelai di tahun 2010 mencapai 9.439 ton dengan luas panen sekitar 7.803 Ha, kacang tanah 16.449 ton dengan luas panen 14.520 Ha, kacang hijau 3.345 ton dengan luas panen 3.110 Ha.
“Dan hasil panen ubi kayu 905.571 ton dengan luas panen sekitar 32.402 Ha,” tandasnya.

Januari 2011, Nilai Impor Sumut Naik 4,99 Persen

Medan Januari 2011, nilai impor Sumatera Utara (Sumut) mengalami peningkatan 4,99% atau senilai US$360,68 juta dibandingkan dengan bulan sebelumnya. Hal tersebut dikatakan, Kepala Bidang Statistik Produksi BPS Sumut, Erwin Said kepada wartawan hari ini.
"Melonjaknya impor Sumut ini juga terjadi pada Januari 2010 yakni sebesar US$378,66 juta atau meningkat 45,85% dari bulan sebelumnya," katanya.
Dia mengatakan, nilai impor yang naik pada awal tahun ini karena naiknya impor bahan baku atau penolong dengan kontribusi sebesar 53,63% atau senilai US$203,06 juta, diikuti barang konsumsi US$110,20 juta dan barang modal sebesar US$65,40 juta.
"Nilai impor memang naik khususnya pada golongan barang bahan baku penolong," paparnya.
Dia mengungkapkan, jika, dibanding periode yang sama tahun sebelumnya, selama Januari tahun ini nilai impor mengalami peningkatan untuk golongan barang konsumsi 17,57% dari US$93,73 juta menjadi US$110,20 juta. Demikian juga pada impor barang modal dari US$62,57 juta menjadi US$204,38 juta.
"Sedangkan impor bahan baku kalau dibandingkan tahun sebelumnya me ngalami penurunan 0,64% dari US$204,38 juta menjadi US$203,06 juta," jelasnya.
Dia menerangkan, sedangkan untuk golongan barang impor yang mengalami peningkatan yakni gandum-ganduman (HS 10) sebesar 121,30%, benda-benda dari besi dan baja sebesar 113,67%, mesin-mesin/pesawat mekanik sebesar 45,62%, besi dan baja 34,66%, pupuk sebesar 24,45% serta bahan kimia anorganik 5,18%.
Dia menambahkan, sementara golongan barang yang mengalami penurunan nilai impor, yakni mesin/peralatan listrik sebesar 37,97%, ampas/sisa industri makanan sebesar 32,82%, plastik dari barang plastik sebesar 21,96% dan bahan bakar mineral sebesar 7,55%.
"Meskipun impor naik, tapi tetap saja ekspor kita melonjak hingga 3,82% dengan nilai US$927,50 juta," tambahnya.

Januari 2010, Nilai Ekspor Sumut Capai US$927,5 Juta

Medan Januari 2011, nilai ekspor Sumatera Utara melalui pelabuhan muat mencapai US$927,50 juta. Hal tersebut dikatakan, Kepala Bidang Statistik Produksi BPS Sumut, Erwin Said kepada wartawan hari ini.
“Dan ini mengalami peningkatan dibandingkan dengan bulan sebelumnya yang hanya mencapai US$893,34 juta atau sekitar 3,82%,” katanya.
Dia mengatakan, peningkatan nilai ekspor tersebut terjadi pada produk pertanian dan industri yang masing-masing sebesar US$329,50 juta dan US $597,80 juta. Namun, nilai ekspor pertambangan dan penggalian justru mengalami penurunan, di bulan Desember 2010.
"Nilai ekspor produk pertambangan dan penggalian mencapai US$346 juta, namun di bulan Januari 2011 nilai ekspornya hanya US$157 juta,” paparnya.
Dia mengungkapkan, menurut jenis komoditas yang diekspor, sektor industri memberikan kontribusi sebesar 64,45% dari total ekspor Sumut di bulan Januari 2011.
“Disusul produk pertanian 35,53% dan produk pertambangan dan penggalian hanya sebesar 0,02%,” tambahnya.

Januari 2011, Pertumbuhan Kredit di Sumut Capai 31,60 Persen

Medan Penyaluran kredit di Sumut, kredit modal kerja mengalami pertumbuhan yang paling tinggi, yakni mencapai 31,60% (yoy). Data Januari 2011 kredit modal kerja yang disalurkan mencapai Rp45,35 triliun, kredit investasi mengalami pertumbuhan 12,33% (yoy). Kabid Ekonomi dan Moneter Mikael Budisatrio kepada wartawan hari ini.
"Total kredit investasi per januari 2011 sebesar Rp18,24 triliun, sedangkan kredit konsumsi tumbuh sebesar 18,78%, dengan total mencapai Rp25,29 triliun," katanya.
Dia mengatakan, kinerja perbankan Sumut menunjukkan pertumbuhan yang cukup baik pada awal tahun 2011 ditandai tumbuhnya aset perbankan sebesar 19,5% pada periode Januari 2011 dibandingkan dengan periode yang sama 2010. hingga akhir Januari 2011 nilai aset perbankan Sumut mencapai Rp134,16 triliun.
"Pertumbuhan juga terjadi di sektor kredit sebesar 23,46% (yoy). Saat ini kredit di Sumut mencapai Rp 88,88 triliun. Demikian pula halnya dengandana pihak ketiga (DPK) yang tumbuh 17,17% (yoy)," paparnya.
Dia mengungkapkan, DPK per Januari 2011 mencapai Rp 109,96 triliun, sementara LDR (loan to deposit ratio) mencapai 80,83%. Sedangkan ratio kredit bermasalah (Non Performing Loan - NPL) sebesar 1,72%.
"Secara umum kinerja perbankan di Sumut cukup bagus, baik dari segi pertumbuhan aset, kredit, dan DPK," tambahnya.

Pertumbuhan Bank Islam Semakin Gencar

Medan Pertumbuhan bank-bank Islam semakin gencar. Sampai-sampai pertumbuhannya sudah menjalar ke Ukraina, Kanada, China, Jepang, Amerika Serikat, dan negara-negara Eropa.Hal tersebut dikatakan, Guru Besar Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara (USU) Prof. Dr. Sofyan Syafri Harahap, Ak.MSAc kepada wartawan hari ini.
Dia mengatakan, keberadaan bank-bank islam saat ini sudah diincar negara-negara yang bahkan penduduknya sebagian besar bukan islam. Sudah ada orang Jerman datang kepada saya dan berkonsultasi. Mereka ingin membuka usaha pembiayaan berdasar islam.
Dia mengungkapkan, perkembangan bank-bank berbasis islam di Indonesia baru tumbuh sejak tahun 2000-an.Tercatat terdaat 10 bank yang benar-benar berbasis islam, 25 cabang bank islam, 40 perusahaan pembiayaan yang juga berbasis Islam.
"Dan sekitar 20 perusahaan lainnya merupakan pembiayaan non-Islam," paparnya.
Dia menerangkan, berdasar jumlah itu, lanjutnya, pertumbuhan bank-bank islam dan perusahaan pembiayaan berbasis islam sekitar 27% per tahun.Menurutnya, angka itu menunjukkan pertumbuhan yang sangat cepat dari estimasi yang diperkiarakan yakni 25-40% per tahun.
”Estimasinya bahwa sekitar 500 bisnis sudah beroperasi berbasis islam,” ucapnya.Dia menegaskan, perbankan dan perusahaan pembiayaan yang menggunakan metode islam merupakan solusi tepat. Pasalnya, metode yang diajarkan semata-mata bukan mencari keuntungan saja tapi lebih memberikan motivasi baik sosial maupun spiritual."Negara-negara yang memiliki kekuatan pembiayaan islam seperti di Iran, Saudi Arabia, Bahrain, Malaysia, Indonesia, Afrika Selatan, Kenya, Asia Tenggara, dan negara-negara Eropa. Pembiayaan berbasisi islam juga akan menyebar ke Kanada, China, Jepang, Amerika Serikat, Ukraina,” tambahnya.

Telkomsel Beri Apresiasi Mobil bagi Mitra Outlet

Medan Telkomsel secara terus menerus memberikan apresiasi kepada mitra outlet melalui program Telkomsel Star (Serang Target Ambil Rezekinya) yang berlangsung dari bulan April hingga Desember 2010.
“Apresiasi yang diberikan berupa 4 Yamaha Mio, 4 televisi dan 4 kulkas serta hadiah utama Mobil Avanza,” kata GM Sales & Custumer Service Telkomsel Regional Sumbagut, Suryo Hadiyanto melalui Manager Telkomsel Branch Medan Heribertus dalam acara penyerahan hadiah program Star Branch Medan di Lembur Kuring Medan, tadi malam.
Dia mengatakan, program Telkomsel Star merupakan program apresiasi dan loyalitas kepada mitra outlet sebagai ajang kompetisi penjualan produk Telkomsel yang dapat diikuti oleh seluruh outlet yang telah melakukan registrasi tanpa dikenakan biaya dengan cara mengirim sms ketik STAR_ID_Nomor yang dijual.
“Kali ini pengundian dilakukan untuk periode III yakni pada Oktober sampai dengan Desember 2010 dan merupakan periode terakhir Telkomsel STAR 2010,” paparnya.
Dia mengungkapkan, selain program ini untuk menjalin kedekatan emosional yang lebih erat lagi antara Telkomsel dan para mitra outlet, sehingga bisnis mitra outlet semakin sukses kedepannya.
“Terimakasih kepada seluruh mitra outlet dan frontliner outlet yang telah berperan aktif menyukseskan program ini serta selamat kepada seluruh pemenang pada periode III Telkomsel STAR,” tegasnya.
Dia menerangkan, selain hadiah grandprize berupa mobil Avanza disediakan juga 13 unit sepeda motor yang diberikan diakhir periode ini dan diserahkan apresiasi untuk program STAR BROADBAND yaitu program bagi outlet yang berhasil menjual paket NSP. Internet flash dan paket BB mulai dari Oktober s/d 31 Januari 2011 berupa 1 unit Yamaha Mio dan 1 unit iPhone4.
Dia mengimbau baik kepada pelanggan maupun mitra outlet, agar tetap berhati-hati terhadap penipuan yang mengatasnamakan Telkomsel karena seluruh pelanggan atau outlet yang mendapatkan hadiah dalam program ini akan diberitahukan melalui surat resmi oleh Telkomsel dan tim OMR serta tidak dikenakan biaya apapun.
“Dan, jika pelanggan atau pemilik outlet menerima informasi menjadi pemenang yang mengatasnamakan Telkomsel sebaiknya segera melakukan konfirmasi ke nomor bebas yaitu 111 dari kartuHALO dan 116 dari simPATI dan kartu AS atau langsung datang ke kantor layanan GraPARI Telkomsel,” tambahnya.
Sementara itu, Lieanto pemilik outlet Mutiara Ponsel domisili Langkat keluar sebagai pemenang mobil Avanza dalam program Telkomsel STAR.
Awalnya, Lieanto kaget mendapat kabar bahwa dirinya memenangkan mobil Avanza dari Telkomsel. “Ini hadiah tak terduga,” katanya.
Ia mengucapkan terimakasih atas apresiasi mobil dari Telkomsel bagi mitra outletnya. “Saya akan tetap jual produk Telkomsel,” ujarnya.
Telkomsel Berlakukan Free BlackBerry Roaming di Jepang

Jakarta Sebagai wujud kepedulian terhadap para korban bencana alam gempa bumi dan tsunami di Jepang serta untuk membantu kelancaran serta kenyamanan lalu lintas komunikasi. Hal tersebut dikatakan, Direktur Utama Telkomsel Sarwoto Atmosutarno dalam siaran persnya hari ini.
"Telkomsel memberlakukan Free BlackBerry Roaming bagi pelanggan kartuHALO yang berada di Jepang. Program ini berlaku hingga 31 Maret 2011," katanya.
Dia mengatakan, untuk memanfaatkan gratis layanan BlackBerry di Jepang, pelanggan hanya perlu menggunakan smartphone BlackBerry-nya, tidak perlu melakukan registrasi atau membeli paket khusus, karena layanan BlackBerry ini sama dengan layanan yang sudah pelanggan dapatkan ketika di Indonesia.
"Pelanggan yang belum berlangganan BlackBerry dapat mengaktifkan paket BlackBerry Telkomsel sesuai kebutuhan, cukup menghubungi *363#. Pastikan jaringan yang digunakan adalah jaringan operator Softbank dan APN yang digunakan APN Blackberry," paparnya.
Dia mengungkapkan, Telkomsel memiliki 37.000 BTS yang menjangkau sekitar 97% wilayah populasi di Indonesia. Sebagai operator selular nomor 6 terbesar di dunia dalam hal jumlah pelanggan, Telkomsel merupakan pemimpin pasar industri telekomunikasi di Indonesia yang kini dipercaya melayani lebih dari 97 juta pelanggan.
Dia menambahkan, dalam upaya memandu perkembangan industri telekomunikasi selular di Indonesia memasuki era baru layanan mobile broadband, Telkomsel secara konsisten mengimplementasikan roadmap teknologi 3G, HSDPA, HSPA+, serta uji coba teknologi Long Term Evolution (LTE).
"Kini Telkomsel telah mengembangkan jaringan broadband di 25 kota broadband di Indonesia," tambahnya.

Paket Unlimited Data Roaming Telkomsel Makin Hemat di Luar Negeri

Jakarta Pelanggan Telkomsel kini semakin hemat saat menikmati layanan data di luar negeri dengan tersedianya paket unlimited data roaming (Bridge Unlimited DataRoam) harian dengan harga Rp 100.000 dan paket 3 hari seharga Rp 270.000. Layanan ini diperuntukkan bagi pelanggan kartuHALO. Hal tersebut dikatakan Direktur Utama Telkomsel Sarwoto Atmosutarno dalam siaran pernya hari ini.
Dia mengatakan, layanan Bridge Unlimited DataRoam merupakan hasil kerjasama Telkomsel sebagai salah satu pendiri aliansi operator terkemuka Asia Pasifik Bridge Alliance dengan para operator anggotanya, yakni: Airtel (India), AIS (Thailand), CSL (Hongkong), CTM (Macau), GlobeTelecom (Filipina), Maxis (Malaysia), Optus (Australia), SingTel (Singapura), SK Telecom (Korea), dan Taiwan Mobile (Taiwan). Paket ini merupakan solusi atas kebutuhan penggunaan layanan data atau BlackBerry di luar negeri yang meningkat pesat, seiring dengan semakin tingginya kebutuhan akan layanan berkualitas dengan harga yang semakin terjangkau.
"Kami berupaya menyediakan solusi yang memungkinkan pelanggan tetap dapat terkoneksi secara mobile ketika sedang berada di luar negeri, sehingga pelanggan tetap nyaman menikmati layanan berkualitas seperti ketika sedang berada di Tanah Air tanpa perlu mengkhawatirkan tarif data roaming yang dikenakan. Hal ini sejalan dengan komitmen kami untuk menyediakan solusi layanan mobile lifestyle terbaik dan terdepan di Asia Pasifik." paparnya.
Dia menambahkan, untuk menikmati layanan ini, pelanggan kartuHALO hanya perlu menghubungi *266# yang merupakan menu akses tunggal untuk seluruh layanan internasional Telkomsel. Selanjutnya pilih menu Paket Bridge, lalu pilih paket unlimited sesuai kebutuhan untuk langsung dapat memanfaatkan layanan data unlimited data roaming di luar negeri untuk email, chatting, browsing, dan social networking.
"Paket Bridge Unlimited DataRoam memberikan pelanggan penghematan yang signifikan bagi anggaran komunikasi pelanggan Telkomsel. Dengan tersedianya pilihan paket harian dan paket 3 hari, kini pelanggan semakin mudah menentukan paket hemat mana yang sesuai dengan kebutuhan dan anggaran komunikasinya," tambahnya.

Rabu, 02 Maret 2011


klik: http://www.salingsapa.com/u/winsyah

Senin, 28 Februari 2011

Muda Creativity-1: Anggota Telkomsel Mobile Campus saat mengikuti Roadshow Muda Creativity, Jakarta (26/2). Telkomsel menggelar Roadshow Muda Crativity yang bertujuan untuk membangun citra generasi muda kreatif dan melek teknologi sekaligus merupakan ajang bagi pelanggan yang tergabung dalam komunitas Telkomsel Mobile Campus untuk berkreasi melalui karya fotografi, menulis, seni tari, dan musik. Roadshow yang diikuti oleh sekitar 8.000 peserta tersebut telah diselenggarakan di 8 kota, yakni Medan, Palembang,.Jakarta, Bandung, Semarang, Yogyakarta, Surabaya, dan Denpasar.

Muda Creativity-2: Anggota Telkomsel Mobile Campus saat berkunjung ke Operation Monitoring Center (OMC) Telkomsel dalam rangkaRoadshow Muda Creativity, Jakarta (26/2). Telkomsel menggelar Roadshow Muda Crativity yang bertujuan untuk membangun citra generasi muda kreatif dan melek teknologi sekaligus merupakan ajang bagi pelanggan yang tergabung dalam komunitas Telkomsel Mobile Campus untuk berkreasi melalui karya fotografi, menulis, seni tari, dan musik. Roadshow yang diikuti oleh sekitar 8.000 peserta tersebut telah diselenggarakan di 8 kota, yakni Medan, Palembang, Jakarta, Bandung, Semarang, Yogyakarta, Surabaya, dan Denpasar.

Kamis, 24 Februari 2011

Telkomsel Raih Predikat Best Mobile Learning Innovation


Jakarta, Telkomsel berhasil meraih penghargaan internasional pada malam penganugerahan Global Mobile Awards 2011 di sela-sela berlangsungnya GSMA Mobile World Congress 2011 di Barcelona, Spanyol, baru-baru ini. Predikat sebagai Best Mobile Learning Innovation untuk layanan Urban English menjadikan Telkomsel satu-satunya perusahaan telekomunikasi selular di Indonesia yang memperoleh pengakuan sebagai yang terbaik pada ajang penghargaan bagi perusahaan-perusahaan teknologi komunikasi dan informasi terkemuka di seluruh dunia tersebut.Hal tersebut dikatakan, Direktur Utama Telkomsel Sarwoto Atmosutarno dalam siaran persnya hari ini.
“Kami berterimakasih atas kepercayaan seluruh pelanggan yang telah menikmati manfaat menggunakan berbagai produk dan layanan Telkomsel. Penghargaan internasional ini merupakan bukti bahwa kami terus berinovasi dalam memberikan layanan berkualitas, sejalan dengan misi Telkomsel untuk menjadi penyedia solusi layanan mobile lifestyle terbaik dan terdepan di Asia Pasifik.”
Katanya.
Dia mengatakan, dewan juri Global Mobile Awards 2011 menilai Urban English sebagai “sebuah inovasi sederhana dan menarik yang mudah digunakan dengan memanfaatkan layanan suara untuk melayani pelanggan”. Pada ajang penghargaan bertaraf internasional tersebut, Urban English berhasil mengungguli inovasi mobile learning lainnya, yakni program BBC Learning English untuk BBC Janala, program inisiatif edukasi global Connect To Learn yang dikembangkan Ericsson bersama The Earth Institute Columbia University dan Millennium Promise, program Bridgeit yang dikembangkan Nokia dan The Pearson Foundation, dan CellCast Solution milik OnPoint Digital, Inc.
Dia menjelaskan, urban English merupakan inovasi layanan edukasi Bahasa Inggris melalui ponsel pertama di Indonesia, hasil kerjasama Telkomsel dengan Urban Planet Mobile, sebuah perusahaan penyedia layanan mobile education yang berbasis di Amerika Serikat. Urban English memfasilitasi pelanggan untuk mempelajari Bahasa Inggris setiap hari melalui SMS audio.
Metode pembelajaran yang mengombinasikan membaca dan mendengarkan ini diharapkan mampu meningkatkan pemahaman dan keterampilan berkomunikasi yang lebih baik, sehingga pelanggan bisa memahami pelajaran Bahasa Inggris dengan lebih cepat,” tegasnya.
Dia mengungkapkan, pelajaran Bahasa Inggris yang disediakan Urban English terfokus pada kata dan frase yang digunakan dalam berbagai situasi sosial untuk beragam kalangan, mulai dari pebisnis internasional hingga pelajar. Pelanggan bisa memilih layanan pembelajaran Bahasa Inggris untuk pemula, pebisnis, bahkan Bahasa Inggris gaul yang sering digunakan dalam percakapan sehari-hari. Topik yang dibahas dalam Urban English pun bervariasi, seperti: hiburan, shopping, kuliner, dan sebagainya.
Pengguna kartuHALO, simPATI, dan Kartu As bisa berlangganan layanan Urban English hanya dengan Rp 500 untuk setiap SMS konten yang diterima. Caranya mudah, cukup hubungi *252*5# untuk memilih pelajaran Bahasa Inggris bagi Pemula, Bisnis, atau Gaul, selanjutnya pelanggan akan menerima SMS berisi link untuk memainkan audio pelajaran Bahasa Inggris setiap harinya. Layanan Urban English kini telah dinikmati sekitar 200.000 pelanggan Telkomsel,” tambahnya.

Rabu, 23 Februari 2011

Telkomsel WaveSecure Jamin Keamanan Data Ponsel

Medan Telkomsel memperkenalkan inovasi layanan WaveSecure pertama di Indonesia. Melalui layanan perlindungan data ponsel ini, pelanggan dapat menjamin keamanan daftar kontak, daftar panggilan, SMS, kalender, dan lain-lain secara mudah, aman, dan nyaman. Hal ini dikatakan, Erwin Tandra Saragih SVP New Business and Sales Brands Medan dalam acara Edukasi Jurnalis Telkomsel Selasa (22/2) di Telkomsel Area-Gedung Bank danamon Lantai 10 Medan.

Dia menjelaskan, kini pengguna ponsel tidak perlu khawatir kehilangan data-data pentingnya di ponsel. Telkomsel WaveSecure merupakan solusi bagi pelanggan untuk mengatasi masalah hilangnya data penting akibat berganti atau hilang ponsel, maupun penyimpanan dan permintaan data kapan pun dan di mana pun.
Inovasi layanan ini tentunya memberikan kenyamanan dalam keamanan data, di mana cukup dengan melakukan registrasi, pelanggan dapat sekaligus membawa data ponsel, tanpa khawatir kehilangan daftar kontak, daftar panggilan, SMS, atau tanggal-tanggal penting di kalender,” katanya.

Dia menegaskan, Telkomsel WaveSecure dapat digunakan oleh seluruh pelanggan Telkomsel baik kartuHALO, simPATI, dan Kartu As dengan mengaksesnya langsung di ponsel melalui menu browser *989#. Untuk menggunakan layanan ini, pelanggan terlebih dahulu melakukan registrasi dengan menekan *989*2#, lalu pilih ’Register’. Selanjutnya pelanggan akan menerima SMS notifikasi berisi link untuk mengunduh aplikasi WaveSecure. Setelah meng-install aplikasi tersebut, pelanggan lalu mengeset PIN (6 digit) dan nomor ponsel teman.

“Proses aktivasi akan dilakukan dan pelanggan akan dikenakan biaya Rp 5.000 untuk ponsel dengan sistem operasi Java atau Rp 10.000 untuk ponsel ber-platform Android, BlackBerry, Symbian S60, dan Windows Mobile,” paparnya.

Dia mengungkapkan, Dengan layanan ini, jika ponsel pelanggan hilang, maka pelanggan dapat melakukan penguncian pada ponselnya. Selain itu, jika pencuri mengganti SIM, maka pelanggan dapat mengetahui SIM yang terdapat pada ponsel. Pelanggan juga dapat mengetahui lokasi ponsel setelah dicuri dan dapat menghapus semua data pada ponsel ketika ponsel tersebut dicuri.

“Hadirnya Telkomsel WaveSecure diharapkan mampu memberikan ketenangan dan kenyamanan pelanggan Telkomsel, mengingat saat ini data ponsel merupakan sesuatu yang sangat penting dan tak terpisahkan dalam mendukung aktivitas sehari-hari. Telkomsel WaveSecure berfungsi layaknya sekretaris pribadi yang mampu menyajikan data yang dibutuhkan kapan pun dan di mana pun,” tambahnya.