Selasa, 14 April 2009

Sejumlah Anggota DPRD MedanTerancam “Angkat Kaki”

HARIAN SORE 'HARI INI'

MEDAN Hari kelima rekapitulasi suara pemilu legislatif di Kota Medan mulai menunjukkan titik terang soal siapa yang akan duduk kembali di kursi DPRD Medan. Dari 21 anggota DPRD Medan yang kembali menjadi caleg (incumbent), sebagian besar diprediksi angkat kaki.

Prediksi ini berdasarkan pantauan hasil rekapitulasi suara yang dilakukan wartawan di sejumlah Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan juga pengakuan sejumlah caleg incumbent.

Caleg incumbent antara lain Ikrimah Hamidy, Dhiyaul Hayati, Muslim Maksum, Surianda Lubis, dan Abdul Muflih Simanullang (PKS). Kemudian CP Nainggolan, Sabar S Sitepu, dan OK Chaidir (Golkar), Yasni Rahma, Yoserizal Lubis dan Irfan Rinaldi (PBR). Ada juga nama-nama Hendra DS dan Bangkit Sitepu (Partai Patriot), Yohanna Pardede (Hanura), Ahmad Parlindungan Batubara (PPP), Landen Marbun, Rosmawaty Tobing dan Cariaman Hutasoit (PDS).

Ikrimah Hamidy pada wartawan mengatakan prediksi itu cukup beralasan. Sebab dalam penghitungan sementara Partai Demokrat menjadi peraup suara terbesar untuk DPRD Kota Medan. Diketahui caleg incumbent dari Partai Demokrat hanyalah Azwar Manday. “Sampai sekarang saya belum bisa pastikan apakah saya duduk. Insya Allah saya dapat kembali dipercaya masyarakat,” ujarnya.

Sementara nama caleg incumbent yang dalam posisi mengkhawatirkan diantaranya Rosmawati Tobing, Dhiyaul Hayati, Muflih Simanullang, Irfan Rinaldi, Yasni Rahma, Yoserizal Lubis, dan Cariaman Hutasoit. Rosmawaty ketika ditanyakan soal peluangnya untuk duduk kembali di DPRD Medan, mengaku berat. “Wah kalau saya berat,” ujarnya sambil berlalu.

Sedangkan Dhiyaul Hayati enggan berkomentar dengan perolehan suaranya. Saat ditanya wartawan dia mengaku suara PKS masih cukup tinggi. “Kalau PKS suaranya tinggi, kalau suara saya belum tahu,” tukasnya.

Sementara itu, Direktur Rumah Sakit Umum Pirngadi Medan, dr Umar Zein mengatakan, pihaknya telah mempersiapkan untuk pengobatan rawat jalan terhadap para caleg yang kalah dan mengalami depresi, “Untuk yang rawat jalan kami sudah siap, sementara untuk rawat inap kami kirim ke rumahsakit jiwa,” jelasnya Umar saat dikonfirmasi via SMS.

0 comments: