This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions..

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions..

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions..

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions..

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions..

Jumat, 22 Mei 2009

Besok, PLN Padamkan Listrik di 34 Titik

MEDANtoday Menyusul akan diadakannya pekerjaan pemeliharaan jamperan, perampalan pohon, penggeseran tiang TM Beton I Batang dan perbaikan LBS yang rusak, listrik di 34 titik di Kota Medan, Sabtu besok, listrik bakal padam.

Ke-34 titik itu diantaranya Jalan B Katamso, Ir H Juanda, H Misbah , Samanhudi, Mongonsidi, Polonia, Multatuli, dan Avros Kelapa Sawit.

Kawasan lainnya yang direncanakan akan mengalami pemadaman listrik, diantaranya Jalan Medan Belawan Km 8, Jamin Ginting, Dr Mansyur, Kompleks USU, Setia Budi, Karya Sembada, Pasar 1 Jamin Ginting, SM Raja, Pasar Merah, Laksana, Halat, Pencak, Selamat, Garu I, Garu II, Garu III, Pelangi, STM, Sakti Lubis, Rahmadsyah, Kapten Jumhana, Al Falah, Mahkamah, Lubang Kelewang, dan Gedung Arca.

Kesemuanya itu, merupakan wilayah PT PLN (Persero) Cabang Rayon Medan Baru, Medan Kota, Medan Timur. Terkait pemadaman besok, Humas PT PLN (Persero) Cabang Medan baru-baru ini, mengatakan permohonan maafnya kepada seluruh pelanggan, dan PT PLN akan mengupayakan semaksimal mungkin agar pemeliharaan dapat segera diselesaikan.

KPU Medan Sosialisasi Pilpres

MEDANtoday Komisi Pemilihan umum (KPU) Kota Medan melakukan sosialiasasi ke masyarakat kota Medan, tadi pagi. Sosialisasi tersebut digelar di empat kawasan, antara lain Sei Sikambing, Glugur, Aksara dan bundaran air mancur di Jalan Gatot Subroto Medan dengan membagikan brosur.

Pembagian brosur sosialisasi stiker pemilihan presiden (pilpres) langsung dipimpin Ketua KPU Kota Medan, Evi Novida Ginting. Selain membagi-bagikan stiker kepada para pengendara, Ketua KPU Kota Medan, juga mendatangi kawasan kompleks perumahan toko (ruko) di kawasan Jalan Gatot Subroto Medan.

Evi Ginting juga mengajak para warga untuk menggunakan hak pilihnya pada Pemilihan Pilpres 8 Juli 2009 nanti.

Selain itu, Evi Ginting menuturkan kepada warga yang belum terdaftar dalam daftar pemilih sementara (DPS) yang ada di kelurahan untuk segera melaporkan hal tersebut kepada pihak petugas PPS setempat.

Batas penetapan data terakhir Daftar Pemilih Tetap (DPT) ini akan diumumkan pada 24 Mei 2009.

Pada Pilpres ini, Evi juga memperkirakan adanya pertambahan pemilih di kota Medan. Pertambahan tersebut berkisar 4 persen. Dimana sektor penambahan pemilih ini nantinya berasal dari para mahasiswa yang belajar di Medan dan para buruh yang bekerja di kawasan industri serta adanya pertambahan bagi pemilih pemula.

Pemberian Penghargaan Kekayaan Intelektual


MEDANtoday Dalam rangka menindaklanjuti Instruksi Presiden pada sidang kabinet dan hasil keputusan Tim Nasional Penanggulangan Pelanggaran Hak Kekayaan Intelektual (Tim Nas PPHKI), diberikan penghargaan/award kepada penghasil kekayaan intelektual tahun 2009 atas anggaran Departemen Pendidikan Nasional yang pelaksanaannya dikoordinasikan Kementerian Negara Ristek dan didukung instansi anggota Tim Nasional Penanggulangan Pelanggaran HKI.

Program pemberian penghargaan merupakan sebuah ajang yang tepat untuk menunjukkan berbagai prestasi bagi dosen, peneliti, masyarakat yang menghasilkan kekayaan intelektual yang berdayaguna dan berhasilguna yang mampu menggerakkan industri, perekonomian dan dapat menyelesaikan masalah dalam masyarakat yang terkait dengan lingkungan atau memperkuat bidang ilmu pengetahuan yang akan meningkatkan citra dan daya saing bangsa.

Di samping itu program ini diharapkan dapat memotivasi para penghasil kekayaan intelektual agar terus eksis dengan keahliannya untuk menciptakan atau menghasilan penemuan baru sehingga dapat berkontribusi tumbuhnya industri baru dan meningkatkan daya saing perekonomian nasional.

Penilaian dilakukan Tim Penilai yang melibatkan unsur pemerintah, asosiasi, pengusaha dan akademisi yang ditetapkan Menteri Pendidikan Nasional. Penilaian berpedoman pada kriteria sesuai dengan kategori masing-masing penghargaan.

Adapun kategori penghargaan dibagi atas kekayaan industri yang meliputi 14 subbidang serta hak cipta yang terdiri dari 26 bidang ilmu pengetahuan dan 10 bidang industri kreatif. Pesertanya bisa mengajukan diri secara individu atau dicalonkan lembaga. Informasi lebih lanjut bisa dilihat di website www.anugerahkekayaanintelektual.com.

Penghargaan diberikan untuk 50 pemenang dengan hadiah masing-masing Rp250 juta. Penyelengaraannya merupakan kerjasama antara Depdiknas, Departemen Pertanian, Kementerian Negara Ristek, dan Departemen Perdagangan.

JADWAL PELAKSANAAN

A. Tata Waktu Kegiatan Kategori Bidang Kekayaan Industri, Varietas Tanaman dan Industri Kreatif

No Kegiatan Waktu
1 Sosialisasi/Press Conference 13 April 2009
2 Penerimaan Proposal/Pendaftaran Peserta 13 April - 22 Mei 2009
3 Seleksi 23 Mei - 4 Juni 2009
4 Pengumuman Calon Pemenang 5 Juni 2009
5 Tanggapan Publik (Masa Sanggah) 5 Juni - 12 Juni 2009
6 Verifikasi 13 Juni - 19 Juni 2009
7 Keputusan - Pengumuman Pemenang 20 Juni 2009
8 Pemberian Penghargaan 24 Juni 2009

B. Tata Waktu Kegiatan Kategori Bidang Ilmu Pengetahuan

No Kegiatan Waktu
1 Sosialisasi/Press Conference 13 April 2009
2 Penerimaan Proposal/Pendaftaran Peserta 13 April - 19 Juni 2009
3 Seleksi 22 Juni - 10 Juli 2009
4 Pengumuman Calon Pemenang 13 Juli 2009
5 Tanggapan Publik (Masa Sanggah) 13 Juli - 18 Juli 2009
6 Verifikasi 21 Juli - 31 Juli 2009
7 Keputusan - Pengumuman Pemenang 3 Agustus 2009
8 Pemberian Penghargaan 17 Agustus 2009

Jelang Pilpres

Warga Bingung, Sudah Terdata atau Belum

MEDANtoday Meski sosialisasi dilakukan KPU Kota Medan, namun masih banyak warga yang bingung, karena sampai saat ini petugas yang melakukan pendataan Pillpres belum ada yang datang ke rumahnya.

Hal ini dikatakan Suswita (29) warga Jalan Sutrisno Medan kepada wartawan, masih bingung apa sudah terdaftar atau belum.

“Ya, gimana lagi saya dan suami saya kan kerja, jadi tidak ada di rumah, kalau sudah didata atau tidak, kita kan tidak tahu, untuk itulah kita minta tim PPS Kota Medan melakukan pendataan ke rumah penduduk pada hari Minggu,” katanya.

Maka, untuk itulah, warga kota Medan berharap petugas mau melakukan pendataan pada hari libur. “Itu harapan kita,” kata Suswita.

Baliho Bermasalah Rugikan Pemko Medan 5,4 M

MEDANtoday Pernyataan Koordinator Lapangan Penertiban Baliho Dinas Pertamanan Pemko Medan, Safaruddin, terkait 180 baliho bermasalah dan diperkirakan merugikan keuangan negara senilai Rp 5,4 M, dinilai merupakan penemuan yang menarik.

Baliho

Hal ini dikatakan, anggota Komisi D DPRD Medan Abdurrahim ST MT kepada Medantoday di Fraksi PKS Medan.

“Inikan pengakuan dari Dinas Pertamanan, dimana 90 persen baliho di Kota Medan bermasalah bahkan sampai merugikan keuangan negara yang seharusnya masuk ke kas daerah. Dan saya kira ini merupakan penemuan yang menarik,” ungkapnya.

Untuk itu, Abdurrahim meminta Kepala Inspektorat Pemko Medan melakukan pemeriksaan dan audit terhadap Dinas Pertamanan Kota Medan.

Terkait permasalahan ini, Abdurrahim menilai ada pihak yang menyetujui pembocoran ini. Untuk itu Insppektorat diminta melakukan pendalaman terhadap kasus ini.

Infrastruktur Kota Medan Buruk


MEDANtoday Infrastruktur di Kota Medan hingga sekarang masih menjadi sorotan, dimana kondisi infrastruktur carut marut dan buruk.

Terkait hal ini Anggota Komisi D DPRD Medan Abdul Rahim Siregar menilai buruknya infrastruktur diakibatkan daya serap anggaran di bawah limapuluh persen.

Hal ini diungkapkannya saat dimintai keterangan Medantoday tak kunjung diperbaikinya kondisi jalan di kawasan Mandala By Pass. “Kita melihat permasalahan infrastruktur di Kota Medan diakibatkan daya serap anggaran untuk infrastruktur dibawah limapuluh persen,” ungkapnya.

Rahim juga mengatakan, buruknya kondisi infrastruktur di Kota Medan diakibatkan pembangunan dan perbaikan jalan tidak disesuaikan dengan pembangunan drainase serta rendahnya kualitas pembangunan jalan itu sendiri,” ungkapnya.

Rahim mengungkapkan, masalah infrastruktur seperti jalan, seharusnya dari masa pengerjaan proyek sampai enam bulan itu pemeliharaan merupakan tanggung jawab pengerjaan proyek/kontraktor.

1.064 Orang Ikuti USM Prodip I STAN


MEDANtoday Sampai hari terakhir, tadi sore (22/5) pendaftaran Ujian Saringan Masuk (USM) Program Diploma I (Prodip) Keuangan Spesialisasi Kepabeanan dan Cukai, sudah sebanyak 1.064 orang lulusan SMA/SMU, SMK, Madrasah Aliyah, atau sederajat yang mendaftar resmi menjadi mahasiswa Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (STAN) di lingkungan Departemen Keuangan tersebut, yang serentak diselenggarakan di seluruh Indonesia.

Kepala Balai Diklat Keuangan (BDK)I Medan H Kusmono SH SPN, MHum melalui staf panitianya kepada DNAberita, mengungkapkan, USM Prodip I Depkeu ini merupakan Cash STAN Tahun Akedemik 2009.

Dijelaskannya, USM Prodip I dari cash program Depkeu ini adalah di luar penerimaan mahasiswa STAN ujian yang secara regular diadakan Depkeu setiap tahunnya. Karena USM kali ini dkhususkan spesialis Kepabeanan dan Cukai.

Diungkapkan staf panitia itu, saat ini memang Dirjen Bea dan Cukai sangat membutuhkan khusus pemuda atau pria Indonesia yang enerjik tamatan 2008,2007 dan 2006 dengan tinggi badan 165 cm dan nilai rata-rata ujian tertulisnya tidak kurang dari 7.00 (tujuh koma nol nol dan nilai trersebut bukan hasil pembuatan.

“Diharapkan kepada peserta yang sudah mendaftar agar melihat lokasi ujian di sekolah Perguruan Panca Budi di Jalan Gatot Subroto Medan, sehari sebelum ujian yang dilaksankan pada tangga 31 Mei (Minggu) mulai pukul 07.30 Wib. Kepada peserta juga kita ingat lagi, jangan sekali-kali terbuai rayuan oknum atau calo yang tidak bertanggungjawab yang mengaku bisa menolong lulus USM Prodip STAN Keuangan ini,” tandasnya.