Rabu, 19 November 2008

Heboh! kampus Medikom terbakar

Wednesday, 08 October 2008
M DARWINSYAH PURBA & RICKY YOVI PERMANA
WASPADA ONLINE

Medan - Masyarakat Medan dikejutkan oleh kebakaran yang terjadi di kampus D-I Medikom yang terletak di Jln Prof H. M. Yamin no 508-510 Medan, Rabu (8/10) siang tadi.

Sumber yang diperoleh dari lokasi kejadian menyebutkan sekitar jam 11 siang terlihat asap mengepul dari genset yang terbakar. Ruang genset Yayasan Pendidikan Medikom yang berada di lantai 4 tersebut diduga mengalami korslet dinamo yang langsung membuat percikan api.

Kuat dugaan, meledaknya salah satu genset tersebut karena kehabisan air karburator. Untuk memadamkan api, Dinas Kebakaran Kota Medan mengerahkan lima unit mobil pemadam kebakaran ke lokasi kejadian. Dalam tempo dua puluh menit, api berhasil dipadamkan dan tidak sempat merambat ke lantai satu dan lantai dua bangunan tersebut.

Kejadian tersebut langsung membuat mahasiswa yang sedang mengikuti proses belajar mengajar berhamburan dan langsung keluar dari kampus. Untuk mengantisipasi merambatnya percikan api, pihak kampus menghubungi Dinas Pemadam Kebakaran.

Saat kebakaran terjadi, mahasiswa yang kebanyakan wanita, sempat panik dan berhamburan dari ruang belajar. Salah seorang mahasiswi Jurusan Informatika Komputer, Nia Welasari, mengaku tidak mendengar ada suara ledakan dari lantai tiga, tempat ruang genset yayasan berada.

"Tidak dengar apa-apa. Kita sedang belajar. Tiba-tiba ada yang bilang kampus terbakar. Kawan-kawan jadi panik dan turun ke bawah," cetusnya.

Sementara salah seorang staf pengajar Hilda Sihombing mengatakan, akibat kebakaran, proses belajar mengajar terpaksa dihentikan. "Kalau gensetnya sudah selesai diperbaiki, kita akan kuliah lagi. Sementara ini proses belajar terhenti, karena untuk mendukung proses belajar-mengajar butuh genset," kata Hilda.

Menurut Manager Pemasaran, Edward Sinulingga, saat dikonfirmasi Waspada Online membenarkan hal tersebut. Menurutnya sumber percikan api berasal dari genset yang berada di lantai 4 akibat dari korslet dinamo. "Untungnya kejadian ini tidak berlangsung lama dan pihak pemadam kebakaran sangat kooperatif sekali," katanya.

Ketika ditanya tentang kerugian materil akibat kejadian tersebut, Edward mengatakan "hanya sebuah genset yang mungkin sudah tidak bisa dipakai lagi. Tidak ada kerugian yang besar," tambahnya.

Menurut Pemilik Yayasan Pendidikan Medikom, Syanti, belum bisa memperkirakan jumlah ke-rugian. Namun Syanti mengatakan, api mulai terlihat menyala dari ruang genset di lantai tiga gedung yayasan sekira pukul 11.00 WIB. "Kebakaran terjadi saat proses belajar mengajar di Yayasan Pendidikan Medikom sedang berlangsung," katanya.

0 comments: